Senin, 07 Maret 2011

Sejarah Mitsubishi Lancer Evo


Nama
Lancer
Evolution
merupakan
jaminan mutu
bagi sebuah
sedan yang
gaya dan kencang. Tapi sayang,
Mitsubishi berniat untuk
menghentikan produksi mobil ini.
Sebelum ajal menemui Lancer
Evolution, mari bersama kita telusuri
sepak terjang mobil ini di dunia
otomotif yang hampir mencapai 20
tahun.
Seperti dikutip wikipedia, hingga
saat ini, Lancer Evo sudah memiliki
sepuluh generasi sejak kelahiran
pertamanya di tahun 1992. Dari
semua generasi Lancer Evo yang
telah lahir ke dunia, semua
menggunakan mesin 2.000 cc yang
sudah dilengkapi dengan
turbocharged dan four-wheel drive
systems.
Lancer Evolution I
Tahun 1992 menjadi awal kelahiran
generasi pertama Lancer Evo yang
kemudian langsung mengikuti ajang
World Rally Championship. Pada
generasi awal, Lancer Evo
menggunakan mesin the 2.0 L
turbocharged DOHC dengan sistem
penggerak 4WD yang dicomot dari
Galant VR-4.
Mesin yang dikawinkan dengan
transmisi 5 percepatan tersebut
mampu membawa Lancer Evo untuk
berlari hingga 228 km per jam.
Namun di model awal ini, Lancer Evo
yang dilepas dengan dua model
yakni GSR dan RS memiliki umur
pendek yakni hanya diproduksi
antara Oktober 1992 sampai Januari
1994 saja.
Lancer Evolution II
Di akhir tahun 1993 Mitsubishi sudah
mulai menyiapkan pengganti dari
Lancer Evolution I yakni Lancer
Evolution II. Mobil ini merupakan
penyempurnaan dari generasi
pertama dan diproduksi dari Januari
1994 sampai bulan Agustus tahun
1995.
Namun meski sama-sama memakai
mesin Mitsubishi berkode 4G63,
tenaga yang dihasilkan oleh Lancer
Evolution II sedikit diatas generasi
pertama. Sebab bila Lancer Evolution
I hanya mampu memproduksi tenaga
sebesar 244 hp, pada generasi kedua,
Lancer Evo mampu memciptakan
tenaga sebesar 252 hp dari mesin
yang sama.
Selain itu, platform yang digunakan
pun berbeda. Bila di generasi
pertama masih menggunakan
platform dengan kode CD9A, di
generasi kedua Mitsubishi
mengggunakan kode platform CE9A.
Lancer Evolution III
Di bulan Agustus 1995, Lancer Evo
generasi ketiga lagir dengan
tampilan yang lebih agresif dan new
nose moulding yang menyuplai
udara ke radiator,
intercooler dan rem. Selain itu
tampang generasi baru ini juga
makin
diperbaharui dengan hadirnya New
side skirts dan rear bumper moldings
serta rear spoiler yang lebih besar.
Di bagian dapur pacu, mobil yang
masih menggunakan platform yang
sama dengan generasi dua (CE9A) ini
hadir dengan rasio kompresi yang
lebih besar dan turbocharger baru.
Karena itulah tidak heran bila tenaga
sebesar 270 bhp mampu dikail di
putaran mesin 6.250 rpm dan torsi
puncak sebesar 309 Nm bisa didapat
di 3000 rpm. Umur generasi ketiga
Lancer Evo ini berakhir di bulan
Agustus 1996 atau tepat 1 tahun
sejak kelahirannya.
Lancer Evolution IV
Di Agustus 1996, Mitsubishi kembali
menghadirkan generasi baru Lancer
Evo yang diberi julukan Lancer
Evolution IV. Mobil ini menggunakan
platform baru berkode CN9A.
Tampilan generasi penerus keluarga
Evo ini pun tampak lebih gahar dari
generasi sebelumnya.
Tenaga yang mampu dihasilkan oleh
generasi keempat yang hidup antara
Agustus 1996 sampai Januari 1998 ini
pun makin tinggi yakni mencapai 276
hp di 6.500 rpm dan torsi 330 Nm di
4.000 rpm
Lancer Evolution V
Di generasi kelima, banyak aspek
yang berubah dari Lancer Evolution
seiring
makin populernya model ini di
kalangan pecinta motorsport dunia.
Di bagian
dalam, Mitsubishi meng-upgrade
interior tipe GSR dengan jok sporty
Recaro yang lebih asyik.
Di generasi baru ini pula
turbocharger ini kembali
disempurnakan. Penyempurnaan ini
menghasilkan torsi yang lebih besar.
Torsi Lancer Evolution V pun jadi 373
Nm di 3.000 rpm meski tenaga tetap
sama seperti generasi sebelumnya.
Lancer Evolution VI
Popularitas Lancer Evolution makin
hari makin berkibar, di saat itulah
generasi keenam Lancer Evo lahir
antara Januari 1999 sampai 2001
dengan menggunakan platform
CP9A.
Pada Lancer Evolution VI,
aerodinamika makin menjadi
perhatian Mitsubishi
disamping pendingin mesin dan
ketahanannya. Lancer Evolution VI
edisi Ralliart di Inggris bisa mencapai
kekuatan 330 hp.
Di tahun 1999, lahir pula Evolution VI
edisi spesial yakni Tommi Makinen
Edition yang diciptakan sesaat
setelah pembalap Tommi Makinen
memenangkan kejuaraan reli dunia
dengan mobil tangguh ini.
Lancer Evolution VII
Generasi ketujuh Lancer Evo ini lahir
dan hidup antara bulan Maret 2001
sampai Januari 2003. Seluruh bagian
mobil ini berubah dari generasi
sebelumnya. Bahkan di generasi ini
pula Mitsubishi mulai
memperkenalkan Evolution dengan
transmisi otomatis.
Lancer Evolution VIII
Sedan sporty milik perusahaan
Jepang ini pada tahun 2003 kembali
mendapat penyempurnaan. Mobil ini
mengusung model GSR dan RS
dengan atap baja dan transmisi 5
percepatan.
Selain itu ada pula Lancer Evoluiton
MR yang memiliki kemampuan lebih
baik dengan aplikasi atap aluminium
agar bobot berkurang. Lancer
Evolution VIII ini juga merupakan
Evolution pertama yang dijual di
Amerika Serikat yang dipicu oleh
keberhasilan Subaru Impreza WRX
yang telah dirilis sebelumnya. Ada
tambahan transmisi enam
percepatan di generasi ini.
Lancer Evolution IX
Mitsubishi memperkenalkan Lancer
Evolution IX di Jepang pada 3 Maret
2005 dan memamerkan mobil ini di
ajang Geneva Motor Show di hari
yang sama untuk dilihat masyarakat
Eropa.
Mobil ini menggunakan mesin 2.0
liter berkode 4G63 dengan teknologi
MIVEC (variable valve timing) dan
sudah menggunakan turbocharger
terbaru yang pada akhirnya
membuat kekuatan mobil ini menjadi
cukup kuat. Beragam versi diciptakan
Mitsubishi pada generasi ini dengan
tenaga yang juga bervariasi antara
276 hp sampai 287 hp.
Lancer Evolution X
Di tahun 2005 Mitsubishi
memperkenalkan sebuah konsep
baru baru Lancer Evolutin di ajang
Tokyo Motor Show. Mobil konsep ini
diberi nama Concept-X yang di
desain oleh Omer Halilhodzic
perusahaan desain di Eropa.
Lalu Mitsubishi kembali
memperlihatkan konsep kedua yang
diberi nama Prototype-X di North
American International Auto Show
(NAIAS) pada tahun 2007.
Di generasi kesepuluh ini Lancer
Evolution X mengusung mesin baru
4B11T 2.0L turbocharged, all-
aluminium inline-4 engine. Tenaga
mobil ini sangat bervariasi
tergantung pasar yang dituju, tapi
tenaga minimal untuk Lancer
Evolution X ini adalah 280 hp. Di
Inggris generasi ini bahkan
bertenaga antara 300 hp sampai 360
hp.
Di Amerika Serikat mobil ini
ditawarkan dalam dua versi yakni
Lancer Evolution MR dengan 6-speed
Twin Clutch Sportronic Shift
Transmission (TC-SST) dan GSR yang
memiliki sistem transmisi manual 5-
speed.
Mobil ini juga sudah mengusung
sistem four wheel drive terbaru
bernama S-AWC (Super All Control
Wheel), versi lanjutan dari sistem
AWC Mitsubishi digunakan dalam
generasi sebelumnya.
Lancer Evolution XI
Generasi terbaru Lancer Evo ini sudah
lama dibicarakan namun tidak juga
kunjung hadir. Malah sebelum
melihat dunia, nasib mobil ini
terkatung-katung setelah Gayu
Eusegi yang merupakan Direktur
Produk Mitsubishi mengatakan akan
menghentikan produksi Lancer
Evolution.
Sebelumnya ramai diberitakan kalau
ruang bakar di Lancer Evolution
terbaru tidak akan lagi dipersenjatai
dengan bahan bakar bensin, tapi
akan beralih pada mesin diesel
hybrid yang dirancang agar mobil ini
lebih efisien dalam penggunaan
bahan bakar.
Namun meski lebih ramah
lingkungan, tenaga mobil ini tetap
tidak akan ramah. Karena gabungan
mesin diesel dan motor listrik pada
Lancer Evolution terbaru nantinya
bisa mencatatkan akselerasi 0-100
km per jam dengan waktu di bawah
5 detik.
Teknologi lain yang akan disematkan
diadopsi dari generasi Evolution
sebelumnya yakni four-wheel-drive
S-AWC serta integrated steering,
sistem pengereman dan traksi
kontrol.
Model lain
Selain model-model standar tadi,
Mitsubishi juga berimprovisasi
dengan
melahirkan beragam varian lain yang
mengusung beragam desain. Model
lain Lancer Evolution antara lain:
Lancer Evolution Wagon
Selain sedan, Mitsubishi juga
menghadirkan Lancer Evolution
dalam model wagon. Di model tanpa
buntut belakang yang dimulai sejak
Lancer Evolution IX ini Mitsubishi
menghadirkan tipe GT dengan
transmisi manual enam percepatan
dan tipe GT-A dengan transmisi
otomatis lima percepatan. Di
generasi Evolution IX Wagon,
Mitsubishi hanya melahirkan 2.500
unit saja.
Di era setelahnya, sebenarnya ada
Mitsubishi Lancer 2.0 DI-D Juro atau
Lancer Juro yang juga memiliki
bentuk tubuh tanpa buntut yang
juga hanya diproduksi sebanyak
1.000 unit saja.
Evolution MiEV
Di tahun 2005 Mitsubishi
memperkenalkan sebuah mobil listrik
Evo listrik,
Mitsubishi In-wheel Electric Vehicle
(MIEV), MiEV kini menjadi salah brand
Mitsubishi untuk mobil-mobil
listriknya. Ada beragam bentuk MiEV
yang lahir ke dunia. Mulai dari model
mobil city car, SUV hingga sedan
sport Evolution.
Lancer MiEV lahir dengan dukungan
motor listrik yang menggerakkan
setiap
rodanya. Setiap motor di roda
menghasilkan output sebesar 67 hp,
sehingga bila ditotal memberikan
output sebesar 268 hp dengan torsi
517 Nm. Mobil ini sempat
berkompetisi di Shikoku EV (Electric
Vehicle) Rally 2005.
Sumber:detik.oto.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar